KALO punya anak nakal, bandel dan susah diatur bukan 100% kesalahan murni anak loh. Bisa jadi karena lingkungan dari dalam keluarganya atau lingkungan di tempat tinggalnya. Makanya jangan heran, kadang anak-anak yang ada di desa dan di kota bedakan tingkat kenakalannya. 😄 Walau bukan jaminan juga sih.

KALIAN pasti tau dong, kalo dapet Rekor MURI (Museum Rekor Indonesia) itu bukan sesuatu yang gampang. Kalo nggak terbanyak, terbaik dan terunik. Namanya juga rekor, jadi ya, harus sesuatu yang luar biasa. Masa yang biasa-biasa aja. 😊

Nah, pas aku dateng ke event-nya Combiphar kaget juga. Kok, bisa kaget? Soalnya doi dapet rekor MURI dua sekaligus loh. 😱 Pertama rekor MURI yang didapet adalah dukungan kepada ASIAN Games dengan tagar #IndonesiaKalahkanBatas tembus di angka sekian juta.

Terus rekor MURI selanjutnya atau yang kedua masih ada kaitannya sama rekor MURI juga yaitu games yang isinya atau tentang ASIAN games tembus jutaan download juga. Selamat yah buat Combiphar. Kalo keterangan detil pemecahan rekornya bisa baca di bawah ini.


Dari aktivitas tersebut terkumpul sebanyak 2.167.655 dukungan mikrositus digital untuk memberikan dukungan berupa klik atau menulis pesan sebanyak-banyaknya yang dimulai sejak 10 Agustus 2018 hingga 15 September 2018.

Kampanye ini mengusung baik aktivitas digital maupun nondigital sebagai wadah bagi masyarakat untuk memberikan dukungan, salah satu bentuknya adalah dengan merealisasikan program donasi kampanye #IndonesiaKalahkanBatas berupa perbaikan fasilitas olahraga sekolah di wilayah Kupang-NTT dan Babelan-Bekasi, sebagai komitmen Combiphar melalui OBH Combi dalam membantu menciptakan generasi Indonesia yang lebih sehat.

SIAPA yang menyangka, kalau ternyata penyakit kaki gajah (filariasis) itu disebabkan oleh se-ekor nyamuk. Iya benar disebabkan oleh se-ekor nyamuk. Kamu nggak salah baca. Aku juga awalnya nggak percaya dan nggak terpikir sama sekali di benakku. Semula, aku pikir, karena kelainan genetik.

KADANGKALA kita punya keinginan atau kebutuhan yang pengen banget dibeli, tapi... Belum ada uang atau uang belum cukup. Padahal, barang yang pengen kita beli itu sangat penting. Biasanya apa sih yang kalian bakal lakukan? 🤔 Mungkin ada yang menabung dulu baru kemudian membeli barangnya ada juga yang pinjam uang atau membelinya dengan cara kredit.

Biasanya sih pilihan yang ke-tiga yah yang banyak kalian tempuh. Hayo ngaku aja deh.😂 Soalnya, kalo kredit barang biasanya lebih ringan walau lama yang penting barang kebeli daripada nggak kebeli.


Tapi kalau ada uang cash mendingan sih bayarnya pake cash aja yah, selain harganya jadi lebih murah kita juga nggak punya tanggungan. Hidup jadi lebih tenang. Nah, ngomongin soal kredit nih guys bunganya suka lebih mahal yah. Tapi nggak semua sistem kredit mahal kok, salah satunya Home Credit Indonesia, selanjutnya aku singkat aja yah penulisannya jadi HCI biar nggak panjang. 😄

Bisa bilang gitu soalnya adikku pernah ambil kredit iPhone 5s dulu. Dulu banget sih. Sekarang aja udah versi iPhone keberapa? 😄 Terus, karena adikku yang satu selesai lunas pembayaran selama setahun, eh adik yang satunya lagi ambil laptop buat kuliah sama-sama di HCI. Alasannya sih prosesnya mudah nggak pake ribet terus lebih murah dibandingkan di tempat lain.