JIKA kamu berfikir kalau radio itu sudah ketinggalan zaman atau sudah tidak update lagi, maka kamu salah! Radio dari dulu hingga sekarang tetap eksis. Bahkan pada masa penjajahan dulu radio menjadi benda yang sangat eksklusif dan mahal. Terbukti dengan film dokumenter pembacaan proklamasi kemerdekaan RI Soekarno-Hatta menjadikan radio penyambung lidah Soekarno-Hatta saat itu untuk menyiarkan ke seluruh antero negeri Indonesia.


Perkembangan zaman membuat Radio terbagi menjadi dua. Pertama yang konvensional dan kedua berbasis streaming. Keduanya ini masing-masing memiliki kekurangan dan kelebihan tersendiri.

Kekurangan Radio konvensional biasanya terkendala dengan jangkauan atau frekuensi siaran. Pendengarnya juga terbatas, hanya mereka yang ter-cover frekuensi radio tersebut saja yang bisa mendengarkan.

Berbeda dengan radio yang sudah go technology menggunakan media jalur streaming baik streaming menggunakan apps atau langsung via website mereka jauh lebih meluas dengan cost produksi yang relatif lebih murah dari radio konvensional.

Kalau pendapatku untuk menutupi masing-masing kelemahan tersebut, sebaiknya memang setiap radio memiliki apps streaming dan juga memiliki frekuensi penyiaran atau pemancar antena.

Jadi Narasumber
Alhamdulillah, pada program Obrolan Kreatif aku dan Icha diberikan kepercayaan sebagai narasumber mengangkat tema dunia perbloggeran dan pervloggeran. Ha ha berasa dunia persilatan aja, yah? Pada hari Jum’at, 28 Juli 2016.

Program obrolan Kreatif itu program yang membicarakan sesuatu hal kreatif dengan mendatangkan narasumber yang kreatif juga. Malam itu kami ditemani oleh penyiar Friends Radio Ozan Marojan bukan mbah Marizan, loh. Hi hi

Oh iya, apa itu Friends Radio? Friends Radio sama dengan radio konvensional di pembuka tulisanku. Mereka punya penyiar-penyiar yang profesional, kantor dan staff dan peralatan penyiar radio seperti studio untuk siaran dan perangkat radio lainnya.

Friends Radio yang memiliki tagline "Radio Streamingnya Anak Muda Masa Kini" bisa kamu dengarkan via PC dengan membuka situs resminya disini atau juga bisa langsung mendownload apps-nya di Google Play Store atau Apple Store. Tapi saat aku coba download di Google Play Store masih dalam tahap pengembangan. Sementara di Apple Store masih coming soon.

Menurut mas Dedi Hidayat reporter Friends Radio, Friends Radio kurang lebih sudah berdiri sejak tiga tahun yang lalu dan menempati kantor barunya yang sekarang beralamat di Jl. Ki Ageng Pemanahan No 48 Jakarta Timur. Patokannya Universitas Borobudur samping Kalimalang.

Segmentasi pendengarnya anak muda dengan tema yang tidak jauh-jauh dari CINTA. Menurutku di kantor barunya ini keren banget. Meskipun alatnya sederhana tapi kualitas yang dipancarkan oleh Friends radio tidak kalah dengan radio pada umumnya. Bener-bener jernih.

Penasaran kita ngobrolin apa aja? Tunggu yah nanti aku upload di sini juga hasil siaran kita (tapping). Nunggu kiriman mas Dedi Hidayat. Intinya sih aku dan Icha berbagi seputar dunia blogger dan vlogger termasuk kapan kali pertama kita nge-blog sampai bagaimana sih tips memenangkan kompetisi blog. Ulasan singkat artikelnya bisa baca di situs Friends Radio silakan klik disini. Mereka juga memiliki channel YouTube dan ada videonya keseruan kita saat jadi narasumber.


Ada satu yang lupa aku sampaikan. Friends Radio pun memiliki studio kreatif pemotretan berlatar belakang hijau kalau orang londo bilangnya green screen he he. Kita sempat melakukan sesi pemotretan dan pengambilan video produk di studio tersebut. Akhir kata aku ucapkan terimakasih buat mas Dedi Hidyaat, penyiar mas Ozan Marojan dan semuanya aja. ● Dede Ariyanto

Update Terbaru:
Buat kamu yang dari beberapa hari kemaren sudah nunggu hasil tapping siaran kita, di bawah ini aku share lewat soundcloud. Semoga bermanfaat, yah. :)